Nan lamo jo nan baru
[caption id="attachment_161" align="aligncenter" width="448"] Para pemuda dan pemudi anggota PKK sedang berpose dengan Tim Penilai.[/caption]
Maaf tuan, gambarnya tidak begitu bagus, sudah rusak pada beberapa sebagian. Semoga saja tidak mengurangi kenikmatan tuan dalam memandangnya.
Tengoklah tuan, betapa sopan-sopannya gadis-gadis dahulu. Hampir semua memakai baju kurung, hanya beberapa yang memaki pakaian dengan potongan kontemporer. Ada juga yang memakai kebaya, yang bukan berasal dari budaya kita orang Minangkabau.
Coba tuan bandingkan dengan keadaan masa sekarang?
[caption id="attachment_162" align="aligncenter" width="336"] Kantor Jorong Baru[/caption]
Ini merupakan kantor jorong yang baru, terlihat lebih kecil dan sangat sayang sekali bahwa kantor ini tidak memiliki Gonjong. Apakah karena keterbatasan lahan? Entahlah tuan, kami belum mendapat informasi lebih lanjut.
Kantor Jorong baru ini terletak di bekas bangunan Pos Ronda dahulunya. Pos ronda tersebut telah dihancurkan dan diganti dengan bangunan ini. Kantor ini didirikan di atas lahan milik penduduk setempat, statusnya kalau tak salah ialah pinjaman. Tanah ini ialah milik Ibuk Dahlia yang bersukukan Pisang yang merupakan Kamanakan dari Datuak Nagari Basa. Kalau tak salah beliau ini ialah anak dari Nyiak Aki Palimo Almarhum.
Semoga saja orang Pintu Koto merasa senang dan puas dengan kantor jorong mereka yang baru. Insya Allah
Komentar
Posting Komentar